Jerawat dagu adalah hal yang paling umum terjadi. Namun, jika jerawat dagu selalu muncul tentu hal ini akan mengganggu penampilan. Jerawat yang muncul secara berulang-ulang di area dagu dapat dipicu oleh berbagai hal. Mulai dari fluktuasi hormon, stres, dan rosacea.”
Jerawat bisa muncul di bagian mana saja, seringnya pada area wajah. Salah satu area di wajah yang rentan tumbuh jerawat adalah bagian dagu. Jerawat di dagu bisa mengganggu penampilan wajah dan akan menyebabkan rasa tidak nyaman. Namun, jerawat pada dagu dapat muncul secara berulang Para ahli telah menduga bahwa hal ini terkait dengan adanya perubahan hormon, terutama pada wanita.
Penyebab Munculnya Jerawat di Dagu
1.Perubahan Hormon
Jerawat di dagu merupakan suatu kondisi yang umum. Jerawat di dagu biasanya hasil dari fluktuasi hormon. Hal ini khususnya terjadi pada setiap wanita dan remaja, karena keduanya cenderung akan mengalami fluktuasi hormon yang ekstrem.
Androgen merupakan hormon yang bertanggung jawab untuk merangsang produksi pada sebum. Sebum merupakan minyak yang bisa menyumbat pori-pori dan akan membuat timbulnya jerawat. Hormon bisa berfluktuasi dalam sepanjang masa dewasa, jerawat di dagu juga bisa datang dan pergi kapan saja.
Jerawat adalah suatu gangguan ringan, tetapi biasanya tidak akan berbahaya. Namun, wanita dewasa yang jerawat kemunculannya bisa menyebabkan gejala depresi dan kecemasan ringan sampai sedang. Akibatnya, mereka akan memengaruhi kemampuan seseorang dalam berkonsentrasi pada pekerjaan atau sekolah.
2.Kondisi Kulit Wajah yang Kotor
Penyebab jerawat di dagu yang umum terjadi yaitu kulit wajah yang kotor. Saat kebersihan kulit wajah Anda tidak terjaga dengan baik, pori-pori bisa tersumbat oleh minyak dan sisa kotoran yang telah menempel di wajah. Kondisi ini bisa menimbulkan jerawat di wajah dan di area dagu.
3.Stres Yang Berlebihan
Stres yang berlebihan juga bisa menjadi penyebab munculnya jerawat di dagu. Bahkan, sebuah penelitian telah menunjukan bahwa stres bisa memperburuk kondisi jerawat yang sudah timbul. Oleh karena itu, Anda dapat mencoba teknik relaksasi sederhana untuk mengurangi stres dan dapat mencukupi waktu istirahat supaya tidak muncul jerawat di dagu.
4.Rambut yang Tumbuh ke Dalam
Pada pria yang memiliki kebiasaan sering mencukur jenggot dengan cara yang tidak benar dan tepat akan meningkatkan risiko rambut di dagu tumbuh ke dalam kulit. Hal ini bisa memicu peradangan yang akhirnya akan menimbulkan benjolan seperti jerawat.
Cara Mengatasi Jerawat di Dagu
1.Mengompres Jerawat
Cara mengatasi jerawat di dagu yang berikutnya adalah mengompres dengan menggunakan es batu. Aktivitas ini efektif untuk mengurangi peradangan yang terjadi akibat timbulnya jerawat. Caranya juga cukup mudah yaitu bungkus es batu dengan kain bersih, kemudian gunakan untuk mengompres jerawat dalam waktu 6 menit.
2.Menggunakan Air Beras
Air beras mempunyai kandungan allantoin yang bisa membantu mengatasi jerawat. Allantoin adalah senyawa antibakteri yang berfungsi sangat efektif menenangkan kulit berjerawat. Selain itu, air beras juga mempunyai sifat yang bisa mengontrol minyak. Sehingga wajah Anda terlihat lebih cerah dan akan terhindar dari minyak di kulit.
3.Mengonsumsi Melinjo
Selain mempunyai cita rasa yang sedap dan gurih, melinjo ternyata mempunyai segudang manfaat untuk kesehatan. Kandungan vitamin C, zat besi, dan protein pada melinjo telah dipercaya efektif untuk membantu menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai macam penyakit. Salah satunya adalah untuk mengatasi jerawat di dagu.
Pasalnya, kulit melinjo ini mengandung zat flavonoid dan saponin yang mempunyai sifat anti bakteri. Sehingga hal ini berfungsi sangat efektif dalam mengatasi infeksi bakteri di kulit wajah.
4.Jangan Memencet Jerawat
Pada saat jerawat muncul di bagian wajah, sebaiknya Anda hindari untuk memencetnya. Kebiasaan memencet Jerawat akan meningkatkan risiko infeksi dan akan lebih lama sembuh. Selain itu, menghindari berbagai produk perawatan yang akan menambah produksi minyak di kulit juga telah dipercaya mampu mencegah timbulnya jerawat.
5.Oleskan obat jerawat
Jerawat di dagu bisa diatasi dengan mengoleskan krim yang mengandung benzoil peroksida. Namun, sebaiknya Anda lakukan pemeriksaan ke dokter terlebih dahulu untuk menghindari efek samping yang mungkin terjadi.
Selain berbagai macam langkah untuk mengatasi jerawat di dagu, pastikan juga Anda mengonsumsi air putih yang cukup agar wajah Anda tetap terhidrasi dan terjaga kelembapannya. Anda juga perlu menggunakan tabir surya di setiap kali akan beraktivitas di luar rumah.
Jika penyebab jerawat di dagu telah Anda hindari tetapi jerawat masih tetap muncul, bahkan muncul di area tubuh lainnya, coba untuk periksakan diri ke dokter dan mendapatkan penanganan yang tepat.
6.Terapi Laser
Jika jerawat batu di dagu tidak hilang atau semakin memburuk, sebaiknya Anda segera periksakan ke dokter kulit. Dokter kulit nantinya akan menentukan perawatan yang tepat untuk masalah kulit Anda. Perawatan tambahan yang mungkin direkomendasikan oleh dokter adalah terapi laser. Terapi ini bisa membantu mengurangi jumlah bakteri dari penyebab jerawat di dagu Anda.
7.Hindari Produk Kecantikan dengan Teksture Keras
Jangan menggunakan pembersih, scrub, pelembap maupun produk kecantikan wajah lain dengan bahan keras. Sebab, jika terlalu banyak menggunakan produk tersebut di wajah, termasuk jerawat di dagu, bisa menyebabkan jerawat semakin memburuk.
Misalnya, jika Anda menggunakan salicylic acid dan retinol dalam dosis yang besar atau melakukan scrub secara berlebihan bisa berisiko memperburuk jerawat.
Cara Mencegah Timbulnya Jerawat di Area Dagu
Mencegah munculnya jerawat di area dagu, ada beberapa hal yang harus Anda lakukan, yaitu :
- Oleskan tabir surya atau pelembab sebelum Anda beraktivitas di luar ruangan
- Konsumsi makanan yang sehat, diantaranya tidak mengandung gula dan minyak yang berlebih
Rutin untuk membersihkan wajah dengan cara cuci muka dua kali sehari - Gunakan produk perawatan kulit wajah yang tidak menyumbat pori-pori wajah
- Hindari untuk menyentuh area wajah tanpa mencuci tangan
- Mengganti sarung bantal dan seprai secara berkala
- Mengendalikan stres dengan baik