Tidak hanya untuk memperkuat hubungan Anda dan pasangan Anda, ada banyak manfaat ciuman bibir yang baik bagi kesehatan. Namun, jika tidak dilakukan dengan sehat, ciuman bibir justru akan berpotensi menjadi media penularan penyakit yang berbahaya.
Ada berbagai cara untuk mengungkapkan kasih sayang pada pasangan salah satunya yaitu dengan berciuman bibir. Selain bisa meningkatkan keimanan dalam hubungan asmara, ciuman bibir juga bisa memberikan manfaat untuk kesehatan yang banyak.
Berbagai Manfaat Ciuman Bibir untuk Kesehatan
Manfaat ciuman bibir bisa Anda dan pasangan Anda rasakan secara fisik ataupun mental. Berikut ini adalah beragam manfaat ciuman bibir untuk kesehatan:
1. Mampu Meredakan stres
Berciuman bisa mengurangi rasa cemas dan stres yang disebabkan karena hormon stres kortisol.
Saat berciuman atau melakukan sesuatu hal lain yang disukai, tubuh Anda akan menghasilkan beragam hormon, seperti contohnya hormon dopamin, oksitosin, dan endorfin, yang dapat membuat Anda merasak tenang dan bahagia.
2. Menimbulkan perasaan bahagia
Ciuman bibir dan melakukan hubungan intim dengan pasangan dapat meningkatkan pelepasan senyawa kimia pada otak, seperti hormon dopamin, oksitosin dan serotonin, yang mampu membuat Anda merasa senang.
Selain itu, ketiga hormon ini juga bisa meningkatkan rasa kasih sayang dan mempererat hubungan Anda dan pasangan.
3. Bisa Membakar kalori
Aktivitas otot-otot pada wajah ketika berciuman dapat membakar sekitar 2–25 kalori per menit, tergantung daro seberapa besar gairah Anda dan pasangan Anda. Jumlah kalori yang terbakar juga dapat lebih banyak saat ciuman bibir dilakukan dengan berhubungan intim.
Meski demikian, berolahraga dengan rutin tetap harus Anda lakukan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh Anda. Selain itu, agar menjadi lebih aman, jangan lupa untuk melakukan perilaku seks sehat, yaitu dengan menggunakan kondom ketika berhubungan intim dan tidak berganti pasangan dalam berhubungan seksual.
4. Mampu Mengencangkan Kulit
Dengan melakukan berciuman bibir, otot-otot pada wajah dapat menjadi lebih kencang dan terlihat menjadi lebih awet muda. Latihan otot pada wajah dengan berciuman juga bisa merangsang pembentukan kolagen, yaitu protein yang dapat membuat kulit wajah menjadi tampak lebih kencang, elastis, dan cerah, dan mencegah penuaan dini.
Namun, selain dengan melakukan ciuman bibir, Anda juga perlu melakukan cara lain yang bisa memperoleh kolagen, seperti dengan mencukupi asupan vitamin C dan protein, menjauh dari paparan sinar matahari yang berlebih, menjauhi rokok, dam menggunakan skincare dengan rutin.
5. Bisa Memperkuat Daya Tahan Tubuh
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa ciuman bibir juga bisa bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh. Hal ini dikarenakan tubuh bisa melepaskan hormon yang mampu mengatasi stres saat berciuman. Stres adalah salah satu penyebab melemahnya dari daya tahan tubuh.
6. Mampu Menyehatkan Jantung
Ketika sedang berciuman, aliran darah pada tubuh akan menjadi lebih lancar dan detak jantung juga akan menjadi lebih teratur. Hal ini dapat membuat tekanan darah bisa lebih terkontrol dan menyehatkan jantung Anda.
7. Dapat Meredakan Sakit Kepala
Pelebaran pada pembuluh darah dan penurunan tekanan darah karena berciuman bibir juga dapat meredakan sakit kepala. Selain itu, ciuman bibir juga bisa mengurangi stres yang menjadi salah satu penyebab dari sakit kepala.
8. Mampu Menjaga Kebersihan Mulut
Ciuman bibir juga sangat baik untuk menjaga kebersihan mulut. Ketika berciuman, Anda dan pasangan Anda akan menghasilkan lebih banyak air liur yang mampu membersihkan mulut dari bakteri. Berciuman juga mampu mengurangi penumpukan plak penyebab dari gigi berlubang.
Meski manfaat ciuman bibir dapat menjaga kebersihan mulut, Anda juga tetap diharuskan untuk menyikat gigi dengan rutin, yaitu selama 2 kali sehari agar kesehatan gigi dan mulut Anda tetap terjaga. Jangan lupa untuk menggunakan benang gigi setelah Anda menyikat gigi.
Ciuman Bibir Dapat Menyebarkan Virus dan Bakteri Penyakit
Meski dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, pertukaran air liur melalui aktivitas ciuman bibir juga bisa menularkan virus atau bakteri penyebab penyakit. Selain itu, air liur ketika ciuman bibir juga mampu berpotensi menularkan virus dan bakteri yang mampu menyebabkan beberapa penyakit berikut ini:
- Flu
- Flu Singapura
- Mononukleosis atau demam kelenjar
- Herpes
- Hepatitis C dan hepatitis B
Jika ada luka di mulut, ciuman bibir juga mampu berisiko menularkan HIV. Hal ini dapat terjadi ketika seseorang berciuman dengan penderita HIV yang mengalami luka di bibir atau pada mulutnya. Agar menjadi lebih aman dan tercegah dari beragam penyakit akibat ciuman bibir, ada beragam tips yang bisa Anda lakukan, di antaranya:
- Jagalah kebersihan mulut Anda dengan menyikat gigi secara rutin.
- Hindari ciuman bibir ketika Anda atau pasangan Anda sedang sakit atau ada luka di bibir dan mulut.
- Lakukan vaksinasi agar bisa mencegah penyakit yang bisa menular dengan melalui ciuman bibir, misalnya hepatitis B dan flu.
- Lakukanlah pemeriksaan kesehatan rutin ke dokter. Jika perlu, dokter bisa melakukan pemeriksaan agar bisa mendeteksi apakah ada penyakit menular seksual.
Beberapa hal di atas dapat membantu Anda dalam mengurangi risiko penularan virus dan bakteri ketika ciuman bibir. Dengan demikian, Anda dan pasangan Anda tetap bisa mendapatkan manfaat kesehatan tubuh dari ciuman bibir.
Manfaat ciuman bibir memang sangat banyak, namun pastikan Anda dan pasangan Anda melakukannya dengan cara yang sehat. Jika Anda dan pasangan mengalami keluhan tertentu setelah melakukan berciuman bibir, sebaiknya Anda konsultasikan ke dokter agar bisa diperiksa dan diberikan pengobatan jika memang perlu.